Wakil Rakyat di Halbar Sibuk Plesir, Warga Patungan Perbaiki Jalan Menuju DPRD

PENAMALUT.COM, JAILOLO – Tingkah 25 anggota DPRD Kabupaten Halmahera Barat ini sungguh tidak mencerminkan wakil rakyat.

Betapa tidak, jalan masuk menuju gedung DPRD yang rusak parah tak diperhatikan. Bahkan dibiarkan hingga bertahun-tahun. Hal ini mendapat perhatian warga setempat.

Pada Rabu (25/1) kemarin, warga Desa Hatebicara yang merupakan tempat lokasi gedung rakyat itu akhirnya patungan lalu memperbaikinya. Disaat yang sama, 25 wakil rakyat itu justru plesir ke Jakarta.

Sekretaris DPRD Halbar, Safri Dengo saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya bersama anggota sedang ke luar daerah dengan agenda ke kementerian.

“Kami sementara lagi agenda ke kementerian, nanti saya telepon balik,” ujarnya langsung mengakhiri telepon.

Anggota Komisi III DPRD Halbar, Ibnu Saud Kadim saat dikonfirmasi via WhatsApp terkait agenda keluar daerah, Ketua DPC Demokrat Halbar itu tak memberikan penjelasan pasti. Ia justru mengalihkan pembicaraan.

“Kamu ini wartawan atau apa, nanti kami rilis,” singkatnya.

Diketahui, anggota DPRD Halbar semenjak Desember 2022 sudah sekitar empat kali melakukan plesir.

Sementara Asrul, salah satu warga Hatebicara yang ikut menambal jalan saat diwawancarai sangat menyayangkan tingkah para anggota DPRD itu. Sebagai wakil rakyat, kata dia, hal kecil seperti jalan berlubang tepat di depan kantor mereka tidak bisa diatasi.

“Jalan di halaman kantor DPR ini juga merupakan jalan utama, ibaratnya ini adalah halaman rumah mereka. Masak halaman rumah sendiri saja tidak bisa diurus, apalagi yang lain,” kesalnya

Ia mengatakan, jalan merupakan kebutuhan utama masyarakat. Dan kerusakan jalan juga menjadi salah satu pemicu kecelakaan, sehingga sebagai pemuda setempat pihaknya berinisiatif secara swadaya melakukan perbaikan menggunakan pasir dan semen.

“Apakah 25 anggota DPRD ini merasa malu atau tidak ya, masak sampai di halaman kantor sendiri, namun masyarakat yang perbaiki. Jangan hanya keluar daerah menghabiskan uang yang tidak berdampak untuk kemajuan daerah,”ujarnya.

Selain itu ia juga meminta kepada Pemda dalam hal ini Dinas PUPR agar segera melakukan perbaikan, karena jalan tersebut dinilai meresahkan masyarakat saat melintas.

“Kami minta kepada Pemda agar segera melakukan perbaikan, karena jalan ini sudah rusak parah rusak,” pintanya. (adi/ask)