Deprov Sesalkan Sikap Gubernur dan Wagub yang tak Hadiri Paripurna LKJP

PENAMALUT.COM, SOFIFI – Sidang paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Maluku Utara akhir tahun anggaran 2021 yang berlangsung Senin (12/4) tadi tak dihadiri Gubernur Abdul Gani Kasuba maupun Wakil Gubernur M. Al. Yasin Ali.

Tidak hanya Gubernur dan Wagub, Sekretaris Provinsi Samsudin Abdul Kadir juga tak hadir.

Ketidakhadiran ketiga petinggi Pemprov Malut ini membuat paripurna LKPJ dipending. Hal ini disesalkan DPRD Provinsi Malut. Wakil Ketua DPRD, M. Rahmi Husen yang juga pimpinan sidang dalam paripurna itu menyayangkan sikap Gubernur dan Wagub maupun Sekda.

“Yang jelas sebagai pimpinan DPRD kami sesalkan dan menyayangkan ketidakhadiran dari pihak eksekutif. Sehingga kita putuskan untuk menunda paripurna,” ucapnya saat dihubungi terpisah.

Menurut dia, padahal ketidakhadiran Gubernur ini telah diserahkan mandat kepada Wagub untuk menghadiri paripurna tersebut. Namun nyatanya, Wagub juga lebih memilih melakukan sidak di pasar-pasar, ketimbang menghadiri sidang paripurna di DPRD.

“Kita sudah koordinasikan ke Sekretariat DPRD, dan katanya Pak Gubernur lagi berobat ke Jakarta. Katanya Pak Gubernur sudah limpahkan ke Wakil Gubernur untuk hadir di paripurna penyampaian LKPJ, namun kabarnya beliau ada disini dan lebih memilih sidak ke pasar-pasar di Tidore,” tukasnya.

Ketua DPD Demokrat Malut ini menduga sikap Wagub ini sengaja tidak mau dan menyerahkan tanggungjawab ke Gubernur secara langsung untuk menghadiri penyampaian LKPJ.

“Saya boleh curiga, bahwa Pak Wagub tidak mau menyampaikan LKPJ itu. Dia mau Pak Gubernur sendiri yang hadir langsung. Sementara Pak Sekda katanya lagi di Kendari, itu yang disampaikan Karo Humas,” tandasnya.

Terkait kapan akan diagendakan kembali paripurna LKPJ, DPRD akan menyeesuaikan dengan waktu Gubernur.

“Kita akan agendakan lagi di rapat Banmus, sambil kita konfirmasi Gubernur soal alokasi waktu yang pas,” terangnya.

Sementara Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setprov Malut, Rahwan K. Suamba, ketika dikonfirmasi terkait ketidakhadiran Gubernur dan Wagub pada sidang paripurna itu mengatakan, saat ini Gubernur masih berobat di Jakarta.

“Pak Gubernur masih dalam pemulihan. Belum dapat keterangan kapan bisa kembali lagi untuk berkativitas,” katanya.

Untuk Wagub M. Al. Yasin Ali, lanjut Rahwan, setelah dikonfirmasi pada Sabtu kemarin, ternyata sudah ada agenda sidak di Pasar Tidore. Sehingga tidak bisa hadiri paripurna yang diagendakan wakil rakyat itu.

“Pak Wakil Gubernur juga hari Sabtu kemarin sebelum Dzuhur saya sudah komunikasi dengan beliau, dan disampaikan sudah punya agenda untuk sidak pasar. Jadi beliau berharap tunggu Pak Gubernur datang nanti ama-sama,” tandasnya.

Sementara Sekprov Samsudin Abdul Kadir juga tidak hadir, karena diketahui masih berada di luar daerah.

“Pak Sekda hari ini agenda dengan Pemerintah Sulawesi Tenggara dalam rangka pembahasan strategi dan peningkatan kerjasama penanganan pajak khususnya di wilayah pertambangan,” jelasnya. (ano/ask)