Iksan Abanou Pimpin Desa Hatebicara Hingga 2024

PENAMALUT.COM, JAILOLO – Masyarakat di Desa Hatebicara, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Kamis (5/8) hari ini menggelar pemilihan kepala desa (Pilkades) yang berlangsung di Balai Desa Hatebicara. Pilkades ini digelar dengan format musyawarah pemilihan antar waktu (PAW) untuk melanjutkan masa kepemimpinan kepala desa sebelumnya yang telah meninggal dunia.

Calon kepala desa (Cakades) nomor urut 02 Iksan Abanou keluar sebagai pemenang menyisihkan dua kandidat lain Muhammad Risalat Masidingo (nomor 01) dan Wahidin (03). Iksan memperoleh 42 suara dari total 96 pemilih dalam musyawarah. Dia unggul dari Risalat yang hanya memperoleh 14 suara. Sementara Wahidin yang memperoleh 40 suara harus mengakui keunggulan Iksan yang unggul 2 suara darinya.  

“Perbedaan pilihan itu hal biasa. Tapi pemilihan hari ini telah memutuskan Iksan Abanou sebagai kepada desa terpilih hingga tahun 2024. Maka mari kita kawal bersama kepemimpinan ini hingga akhir masa periode,” kata Ketua Panitia Musyawarah PAW Kepala Desa Hatebicara, Fahmi Muhammad.

Musyawarah PAW yang digelar terdiri 100 pengguna hak pilih. Jumlah ini diambil 20 warga dari masing-masing 5 rukun tetangga (RT) di Desa Hatebicara. Dengan format itu, Fahmi berharap setiap warga desa sudah merasa terwakilkan dalam musyawarah.

“Karena formatnya 20 pemilih dari masing-masing RT ini dimusyawarahkan terlebih dulu di RT. Maka kami dari Panitia berharap hasil musyawarah hari ini adalah hasil terbaik yang diinginkan oleh seluruh warga masyarakat desa Hatebicara,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Hatebicara yang baru saja terpilih Iksan Abanou, mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempercayakan dirinya untuk memimpin di desa dengan jumlah jiwa hampir 1.500 orang tersebut. Dia juga berharap, masyarakat dapat membantunya dalam membangun desa untuk lebih baik lagi.

“Desa ini punya semua orang, maka kita harus bangun sama-sama. Saya menerima amanah dari masyarakat Desa Hatebicara ini sebagai bentuk pengabdian saya kepada masyarakat,” ungkapnya.

Iksan tidak ingin terlalu larut dalam euforia meski telah terpilih sebagai pemenang. Saat ini, dirinya ingin memikirkan cara terbaik untuk membangun desa. Dia juga memberikan apresiasi kepada panitia yang telah sukses menggelar pemilihan kades. Selain itu, dia berharap calaon kades yang sudah bertarung agar bergabung bersama untuk membangun desa.

“Seluruh daya dan upaya saya kerahkan untuk mebangun desa dan masyarakat yang ada di desa Hatebicara,” pungkas Alumni S2 Ilmu Pemerintahan dari Universitas Satyagama Jakarta ini. (kep)